Progesic

Progesic

ibuprofen + paracetamol

paracetamol

Produsen:

Bufa Aneka

Agen Pemasaran:

Amapharm
Bahasa Concise Prescribing Info
Komposisi
Ibuprofen 200 mg, parasetamol 350 mg.
Indikasi/Kegunaan
Meredakan nyeri pd sakit gigi, sakit kepala, nyeri otot, nyeri haid (dismenore primer), & menurunkan demam.
Dosis/Cara Penggunaan
Dws 1 kapl 3-4 x/hr.
Pemberian
Sebaiknya diberikan bersama makanan: Berikan pd saat atau ssdh makan.
Kontraindikasi
Riwayat hipersensitif thd parasetamol, ibuprofen, atau OAINS lain. Tukak peptik berat & aktif. Pasien dg gejala-gejala asma, rinitis (pilek) atau urtikaria ssdh menggunakan aspirin atau OAINS lain. Hamil trimester 3.
Perhatian Khusus
Pasien dg tukak peptik, gagal ginjal, hipertensi, ggn pembekuan darah, asma, & lupus eritematosus sistemik. Tdk utk diberikan bersama dg aspirina tau obat lain yg mengandung parasetamol atau ibuprofen, juga obat antikoagulan golongan warfarin. Mengalami efek yg tdk diinginkan selagi menggunakan Progesic atau nyeri tdk mereda ssdh 5 hr. Ggn fungsi ginjal. Tdk dianjurkan utk ibu hamil & menyusui.
Efek Samping
Kerusakan hati (pd penggunaan jangka lama & dosis besar). 
Interaksi Obat
Peningkatan risiko kerusakan fungsi hati dg alkohol.
Klasifikasi MIMS
Analgesik (Non Opiat) & Antipiretik
Klasifikasi Kimiawi Terapeutik Anatomis
N02BE51 - paracetamol, combinations excl. psycholeptics ; Belongs to the class of anilide preparations. Used to relieve pain and fever.
Bentuk Sediaan/Kemasan
Form
Progesic caplet
Packing/Price
10 × 1 × 10's (Rp228,927/boks)
Daftar Gratis untuk melanjutkan membaca
Sumber terlengkap se-Asia untuk informasi medis, referensi klinis, dan pendidikan
Sudah punya akun? Masuk